Advertisement

Dampingi Wapres Resmikan Taman Balekambang, Pj Gubernur Jateng: Bisa Dimanfaatkan untuk Rekreasi dan Edukasi

Media Digital
Kamis, 25 Juli 2024 - 13:37 WIB
Ujang Hasanudin
Dampingi Wapres Resmikan Taman Balekambang, Pj Gubernur Jateng: Bisa Dimanfaatkan untuk Rekreasi dan Edukasi Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana (kedua dari kiri) mendampingi Wapres RI Ma;ruf Amin (kedua dari kanan) dalam acara peresmian penataan kawasan Taman Balekambang, Kota Surakarta, Kamis, 25 Juli 2024.

Advertisement

SURAKARTA - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana mendampingi Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meresmikan penataan kawasan Taman Balekambang, Kota Surakarta, Kamis, 25 Juli 2024.

Nana berharap kawasan tersebut dapat dimanfaatkan untuk pusat kebudayaan Jawa, taman rekreasi keluarga, edukasi, dan hutan kota.

Advertisement

Penataan kawasan berlangsung selama kurang lebih 17 bulan dengan nilai kontrak Rp170,1 miliar. Tempat tersebut merupakan salah satu cagar budaya yang terus dilestarikan dan dilindungi.

Penataan kali ini, dikatakan Nana, untuk meningkatkan sarana ruang terbuka hijau, sarana edukasi, dan hiburan masyarakat.

“Kami berharap Pemkot Surakarta dapat mengelola sebaik mungkin, agar tejaga kualitas dan fungsinya bagi masyarakat," kata Nana.

Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mendukung penuh penataan kawasan Taman Balekambang yang dilakukan oleh Kementerian PUPR. Dukungan itu dalam bentuk hibah aset berupa tanah seluas 17.640 m² dan bangunan seluas 880 m². Dalam penataan Kawasan tersebut, hibah aset itu digunakan untuk tempat edukasi Mina Padi dan sejumlah objek edukasi lainnya.

"Terima kasih kepada PUPR telah melaksanakan pembangunan yang megah di kawasan dengan luas kurang lebih 12 ribu hektare. Penataan ini berupa pembangunan gedung pertunjukan, Java Inovation Center, Pendopo Kedatangan, Amphitheater dan Mina Padi," katanya.

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin mengatakan Taman Balekambang memiliki nilai sejarah yang harus dilestarikan. Selain pernah dijadikan pemandian putri kraton, taman ini juga menjadi tempat bermain kelompok Srimulat yang legendaris.

"Luasnya 12,8 hektare. Tadi saya sudah melihat gedung pertemuan (dan pertunjukan) yang representatif. (Bangunan) yang lama sudah dirobohkan," katanya.

BACA JUGA: Demi Dongkrak Ekonomi dan Pariwisata, 9 Even Specta Jateng Sukses Digelar

BACA JUGA: Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya

Taman Balekambang juga masih terjaga keasriannya dengan banyak pohon-pohon berusia ratusan tahun. Ia menyebutkan, sangat tepat jika lokasi tersebut dijadikan taman hijau, tempat rekreasi, edukasi, serta pengembangan budaya dan seni.

Kelestarian ekologis dan seni budaya tersebut diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan, baik domestik maupun mancanegara untuk datang berkunjung.

Taman ini juga didorong untuk memberikan manfat signifikan kepada masyarakat dan perekonomian. Salah satunya dengan menyediakan tempat khusus untuk pelaku UMKM menjajakan produknya.

Ma'ruf Amin berpesan agar Taman Balekambang dioptimalkan menjadi pusat berbagai aktivitas warga, mulai dari kegiatan sosial, olahraga, kesenian, dan budaya. UMKM juga harus dilibatkan dalam pengisian gerai-gerai yang ada.

"Saya mengajak untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam pemanfaatan taman ini. Ke depan, pembangunan infrastruktur hijau serupa perlu terus dipacu di berbagai kota di Indonesia. Hal ini tentu memerlukan perencanaan dan sinergi antara pusat dan daerah," jelasnya.

Sebagai informasi, Taman Balekambang didirikan pada tahun 1921 oleh KGPAA Mangkunegara VII sebagai bentuk kasih sayang kepada kedua putrinya, GRAy Partini dan GRAy Partinah. Taman itu awalnya digunakan sebagai pemandian putri Kraton Mangkunegaran dan taman botani sehingga tidak dibuka untuk umum.

Dalam perkembangannya, Taman Balekambang kemudian dibuka untuk umum oleh KGPAA Mangkunagara VIII. Sejak itu mulai diselenggarakan beragam kesenian rakyat. Kemudian tahun 2008 dilakukan revitalisasi dan mulai dimultifungsikan sebagai taman seni budaya, taman botani, taman edukasi, dan taman rekreas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024

Gunungkidul
| Rabu, 30 Oktober 2024, 07:27 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Makanan Ramah Vegan

Wisata
| Minggu, 27 Oktober 2024, 08:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement