Advertisement

Apel Kader Gerindra, Ahmad Luthfi: Kita Jadikan Jateng Sarang Garuda Menyongsong 2029

Nimatul Faizah
Senin, 19 Mei 2025 - 00:47 WIB
Ujang Hasanudin
Apel Kader Gerindra, Ahmad Luthfi: Kita Jadikan Jateng Sarang Garuda Menyongsong 2029 Gubernur Jawa Tengah yang juga kader Partai Gerindra, Ahmad Luthfi, memberikan sambutan dalam apel kader DPC Partai Gerindra Boyolali di Balai Mahesa, Boyolali, Minggu (18/5/2025). (Solopos - Ni'matul Faizah)

Advertisement

Harianjogja.com, BOYOLALI -- Gubernur Jawa Tengah yang juga kader Partai Gerindra, Ahmad Luthfi, mengajak seluruh kader partai tersebut untuk menjadikan Jateng sebagai sarang garuda. Hal tersebut ia smapaikan dalam apel kader Partai Gerindra se-Boyolali di Balai Mahesa Boyolali, Minggu (18/5/2025).

Dalam acara itu turut hadir Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, Ketua DPD Partai Gerindra Jateng Sudaryono, hingga jajaran pemimpin daerah dari Partai Gerindra termasuk Bupati Boyolali, Agus Irawan.

Advertisement

“Kita akan jadikan Jawa Tengah sebagai sarang garuda!” kata dia disambut teriakan setuju para kader. Ia mengatakan telah menjabat selama 88 hari menjadi gubernur. Luthi menegaskan ia bukanlah Superman sehingga masih berusaha untuk menjadi pimpinan wilayah Jawa Tengah dan mengeksplorasi program Presiden Prabowo Subianto.

“Dengan jalan lewat Partai Gerindra, Jawa Tengah, akan membangun untuk menjadi lebih baik,” kata dia. Ia mengatakan Jawa Tengah adalah pakunya nusantara sehingga kader Partai Gerindra di wilayah tersebut akan siap mengeksplorasi dan melaksanakan kebijakan Presiden Prabowo Subianto.

Ahmad Luthfi juga akan berkolaborasi dengan bupati/wali kota di 35 daerah. “Ke depan Jawa Tengah enggak boleh ngono-ngono wae. Jawa Tengah harus berubah untuk menjadi garuda-garuda dalam menyongsong 2029. Sanggup?” kata dia disambut teriakan dan kader mengangkat tangan.

Selanjutnya, Luthfi mengatakan dalam membangun Jawa Tengah, sekitar 15% pembangunan cukup dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).

Sisanya sekitar 85% didapatkan dari bagaimana seorang pimpinan daerah mampu melaksanakan koordinasi, akselerasi, dan sinergi termasuk dengan partai politik.

“Tentu Partai Gerindra harus yang terdepan untuk saat ini. Kami tidak mau ketinggalan seperti zaman dahulu, hari ini dan seterusnya adalah tahun partai politik Gerindra untuk mewarnai kegiatan kami,” kata dia.

BACA JUGA: Sukiman, Warga Trucuk Klaten Raup Jutaan Rupiah dari Jasa Mengawinkan Kambing

Ia meminta kesanggupan para kader, dan di bawah kepemimpinan Sudaryono, soliditas dan kebersamaan Partai Gerindra di Jawa Tengah tak tergoyahkan.

Target Pemilu Legislatif

Sementara itu, Sudaryono mengatakan sekian lama Boyolali tidak merdeka, kemudian setelah 2024 Partai Gerindra turut memenangkan pasangan Bupati-Wakil Bupati Boyolali, Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana.

“Setelah 2024 kami menangkan bupati akhirnya kami bisa merdeka. Mau tidak mau, suka tidak suka, kondisi yang baik, kondusif, tidak diskriminatif, rakyat diopeni dengan baik, tidak ada orang-orang yang merasa terzalimi, kami percaya Bupati yang kami banggakan, Mas Agus bisa membawa kesejahteraan dan kebaikan bagi masyarakat Boyolali,” kata dia.

Tak hanya Boyolali, Sudaryono juga mengatakan ada kemerdekaan yang lebih luas dari Boyolali yaitu Jawa Tengah. Hal tersebut ditandai dengan kemenangan kader mereka Ahmad Luthfi dalam kontestasi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.

Ia mengatakan Partai Gerindra yang sekarang bukanlah yang dulu. Yang sekarang tambah semangat terlebih banyak kepala daerah yang berasal dari parpol tersebut.

“Belum pernah Gerindra punya kepala daerah, kadang-kadang dalam satu periode punya satu bupati atau satu wakil bupati dari 35 daerah. Sekarang Gerindra punya satu gubernur dan 29 kepala daerah di seluruh Jawa Tengah,” kata dia.

Sementara itu, Bupati Boyolali, Agus Irawan, mewakili DPC Partai Gerindra Boyolali, mengucapkan terima kasih kepada para petinggi Partai Gerindra ke Boyolali.

Agus juga berterima kasih atas dukungan Partai Gerindra kepadanya sehingga ia menang dan telah menjabat. Ia mengatakan seluruh kader Partai Gerindra siap untuk perang pada 2029. DPC Partai Gerindra Boyolali menargetkan 15 kursi pada Pemilihan Legislatif DPRD Boyolali pada 2029.

“Saya sebagai kader Gerindra dan bupati Boyolali, berterima kasih atas kepercayaan, dukungan, dan arahan yang didapat dari pemerintah pusat,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : espos.id

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Perusakan Makam di Banguntapan, Polisi Telusuri Rekaman CCTV

Bantul
| Senin, 19 Mei 2025, 09:47 WIB

Advertisement

alt

Berikut Sejumlah Destinasi Wisata Berbasis Pedesaan di Bantul

Wisata
| Jum'at, 16 Mei 2025, 14:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement