Advertisement

Anggota Ormas Tewas Saat Sweeping Judi, Diduga Ditembak Orang Tidak Dikenal

Newswire
Minggu, 28 Januari 2024 - 10:57 WIB
Ujang Hasanudin
Anggota Ormas Tewas Saat Sweeping Judi, Diduga Ditembak Orang Tidak Dikenal Ilustrasi. - freepik

Advertisement

Harianjogja.com, KARANGANYAR—Seorang warga Kabipaten Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal saat sweeping perjudian di wilayah Desa Tohudan, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

Kapolres Karanganyar AKBP Jerrold Hendra Yosef Kumontoy di Karanganyar, Jawa Tengah, Sabtu (27/1/2024)membenarkan kejadian tersebut.

Advertisement

Meski demikian, ia belum dapat memastikan siapa pelaku penembakan tersebut. Menurut dia, saat ini kasus masih dalam penyelidikan kepolisian.

"Dalam proses. Belum kami kantongi secara jelas," katanya.

Ia mengatakan kepolisian memperoleh laporan tersebut pada Jumat (26/1) malam.

BACA JUGA: Detik-detik Baku Tembak Polisi vs Perampok, 1 Tewas

"Iya, kami dapat laporan tadi malam. Namun semuanya masih dalam proses penyelidikan, nanti kalau sudah selesai saya sampaikan," katanya.

Sementara itu, berdasarkan informasi di lapangan, pada saat kejadian korban bersama rekan-rekan ormasnya diduga akan melakukan aksi sweeping perjudian di wilayah Tohudan. Saat tiba di lokasi, mereka memperoleh perlawanan dari kelompok orang tak dikenal.

Humas Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) Endro Sudarsono mengaku memperoleh informasi tersebut melalui grup WhatsApp.

"Informasinya memang seperti itu meninggal dunia saat akan melakukan sweeping judi di Colomadu," katanya.

Terkait hal itu, ia meminta agar pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kejadian tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Pilkada Kulonprogo, DPC PDIP Terima Pendaftaran Kader Partai Lain

Kulonprogo
| Minggu, 28 April 2024, 20:37 WIB

Advertisement

alt

Komitmen Bersama Menjaga dan Merawat Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Kamis, 25 April 2024, 22:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement