Advertisement
Mentan Temukan MinyaKita Tak Sesuai Takaran di Pasar Gede Solo

Advertisement
Harianjogja.com, SOLO— Menteri Pertanian (Mentan) RI Andi Amran Sulaiman menemukan volume minyak rakyat MinyaKita tidak sesuai takaran di Pasar Gede Solo, Jawa Tengah saat melakukan peninjauan ketersediaan sembilan bahan pokok jelang Lebaran di kota tersebut, Selasa.
Meski volume tidak sesuai takaran, namun MinyakKita tersebut dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan yaitu Rp15.700 per liter.
Advertisement
"Yang botol ini kurang, hanya 900 ml, jadi kurang 100 ml. Harganya sesuai HET tapi masih kurang, ini harus diperbaiki," kata Mentan yang juga mengatakan menemukan MinyakKita kemasan 1 liter namun hanya terisi 750 ml.
Ia pun meminta Satgas Pangan dan Polresta Surakarta untuk segera menindaklanjuti indikasi penyimpangan itu.
BACA JUGA: Menko Zulhas Minta Pihak Terlibat Kasus MinyaKita Harus Dipenjarakan
Meski demikian, ia meminta agar kepolisian tidak menindak pengecer maupun penjual di pasar, tetapi di tingkat produsen.
"Jangan ditindak pengecer, penjualnya. Mereka hanya cari keuntungan Rp1.000-2.000, cari rejeki di Ramadhan jangan diganggu. Cari produsen, di mana memproduksi ini. Harus ditindak, harus konsisten. Tindak tegas mereka," katanya.
Pada kesempatan tersebut, ia juga mengimbau pedagang agar membantu orang yang sedang menjalankan ibadah puasa dengan berdagang secara jujur, seperti tidak mengurangi volume dan tidak menjual lebih tinggi dari HET.
"Kami imbau jangan melakukan kecurangan dalam menjual bahan pangan," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Update Peringatan Dini Cuaca DIY dari BMKG, Waspada Hujan Lebat Disertai Angin Siang Ini
Advertisement
Ramadan, The Phoenix Hotel, Grand Mercure & Ibis Yogyakarta Adisucipto Siapkan Menu Spesial
Advertisement
Advertisement
Advertisement