Advertisement
Tim Gabungan Evakuasi Anak Balita yang Terjepit Eskalator di Sukoharjo
Proses evakuasi bocah yang kakinya terjepit eskalator di Laris Swalayan Sukoharjo pada Kamis (14/8 - 2025). (Istimewa)
Advertisement
Harianjogja.com, SUKOHARJO–Kaki kanan seorang anak berusia empat tahun terjepit di eskalator di Laris Swalayan Sukoharjo, Kamis (14/8/2025) siang. Proses evakuasi melibatkan tim gabungan selama kurang lebih setengah jam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Espos, kecelakaan itu bermula saat bocah bernama Arka Radinka, warga Desa Jagan, Kecamatan Bendosari, digendong oleh ibunya. Mereka hendak berbelanja di lantai dua Laris Swalayan Sukoharjo.
Advertisement
BACA JUGA: Komidi Putar Patah di Arab Saudi, 23 Pengunjung Alami Luka-Luka
Saat itu, mereka hendak turun menggunakan eskalator dari lantai dua menuju lantai satu. Saat turun, Arka rewel ingin turun dari gendongan ibunya. Sontak, ibunya kewalahan dan menurunkan Arka dari gendongannya. Nahas, saat berdiri di eskalator, kanan kanan Arka terjepit di eskalator.
Peristiwa bocah yang kakinya terjepit eskalator itu sempat menyedot perhatian para pengunjung yang tengah berbelanja kebutuhan di Laris Swalayan Sukoharjo. Sementara pihak manajemen swalayan langsung melaporkan kejadian itu ke Damkar Sukoharjo.
“Kejadiannya kurang lebih sekitar pukul 11.30 WIB. Jadi kanan kanan korban terjepit di eskalator. Lantaran terganjal kaki, otomatis eskalator mati,” kata Kepala Bidang (Kabid) Damkar Satpol PP Sukoharjo, Margono.
Tak berapa lama kemudian, tim gabungan dari Damkar Sukoharjo, PSC 119 Sukoharjo, SAR Sukoharjo, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sukoharjo tiba di lokasi kejadian. Mereka lantas berupaya mengevakuasi kaki kanan Arka yang terjepit eskalator swalayan.
Proses evakuasi berlangsung selama hampir 30 menit. “Selepas berhasil dievakuasi, korban langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis,” ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : espos.id
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Pemkab Klaten Klaim Jumlah Desa Terdampak Krisis Air Bersih Berkurang
Tim Gabungan Evakuasi Anak Balita yang Terjepit Eskalator di Sukoharjo
Jumlah Korban Keracunan Menu MBG di Sragen Bertambah Jadi 365 Orang
Puluhan Ekor Kucing Disiksa oleh Seorang Pria di Jebres Solo, Begini Kronologinya
Advertisement
Petani Tembakau Boyolali Keluhkan Harga Jual Turun
Pengumuman, Kegiatan CFD di Jalan Pemuda Klaten Diliburkan 2 Minggu
Imbas Keracunan Siswa di Gemolong Sragen, Bupati Hentikan Distribusi MBG 2 Hari
Skor Penilaian KLA Klaten Meningkat
Kasus Penahanan Ijazah SMP, Begini Penjelasan Disdikbud Boyolali
Advertisement
100 Siswa SD-SMP di Sragen Keracunan Setelah Makan Menu MBG
3 Eks Kader PDIP Menyeberang ke PSI, Begini Respons FX Hadi Rudyatmo
8 Anggota Gengster Semarang Ditangkap Seusai Tewaskan 1 Orang
Polisi Tetapkan Satu Tersangka dalam Kasus Penganiayaan Remaja di Klaten
Gudang Makanan Terbakar di Sukoharjo, 12 Mobil Damkar Dikerahkan
Advertisement
Masuk Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Kini Bisa Pakai QRIS
Berita Pilihan
Advertisement
Terkena Longsor Sejak 2023, Jalan Kabupaten di Gedangsari Gunungkidul Belum Diperbaiki
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Petani Tembakau Boyolali Keluhkan Harga Jual Turun
- Puluhan Ekor Kucing Disiksa oleh Seorang Pria di Jebres Solo, Begini Kronologinya
- Jumlah Korban Keracunan Menu MBG di Sragen Bertambah Jadi 365 Orang
- Tim Gabungan Evakuasi Anak Balita yang Terjepit Eskalator di Sukoharjo
- Pemkab Klaten Klaim Jumlah Desa Terdampak Krisis Air Bersih Berkurang
Advertisement
Advertisement
