Kecelakaan Minibus yang Tewaskan 1 Orang di Giribangun Karanganyar Diduga Akibat Overload

Harianjogja.com, KARANGANYAR --- Minibus rombongan warga Bati, Girilayu, terguling tidak jauh dari Parkiran C Astana Giribangun, Matesih, Karanganyar, Senin (2/6/2025) malam. Satu orang meninggal dunia dalam kejadian tersebut. Polisi menyebut penyebab kecelakaan diduga karena minibus kelebihan muatan atau overload.

Dugaan penyebab kecelakaan itu setelah Satlantas Polres Karanganyar melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) 

Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Agista Ryan Mulyanto mewakili Kapolres AKBP Hadi Kristanto mengatakan masih meminta keterangan saksi termasuk sopir minibus, Podo, 65, warga Girilayu, Kecamatan Matesih. Kondisi sopir minibus tersebut masih shock.

"Sopir sudah kami amankan, masih sebagai saksi. Kondisinya masih shock karena kejadian itu," kata Kasatlantas saat diwawancarai Espos, Selasa (3/6/2025).

Kasatlantas mengatakan selain meminta keterangan saksi juga melakukan olah TKP. Hal ini untuk mengetahui pasti penyebab kecelakaan minibus terguling di Giribangun, Karanganyar, tersebut. Namun dugaan sementara, minibus membawa rombongan warga yang melebihi kapasitas atau muatan.

BACA JUGA: Tersangka Korupsi Alkes Bertambah, Kejari Tahan Kusmawati ASN Dinkes Karanganyar

Idealnya minibus diisi hanya 16 penumpang. Namun saat kejadian minibus membawa 29 penumpang plus satu orang sopir. "Dugaan sementaranya kelebihan muatan. Tapi belum bisa disimpulkan karena masih menunggu hasil olah TKP dan lainnya," kata dia.

Kasatlantas mengatakan kecelakaan tunggal ini terjadi karena minibus tidak kuat menanjak hingga mengalami mesin mati dan terguling. Akibat kejadian ini, satu korban meninggal dunia dan lima orang mengalami luka berat.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 19.00 WIB. Minibus berpelat nomor AD 7266 AF itu membawa 29 orang penumpang yang merupakan warga Bati, Girilayu, Matesih. Minibus yang dikemudikan Podo, 65, warga Girilayu, Kecamatan Matesih ini melaju dari arah Matesih dalam perjalanan pulang setelah membesuk orang sakit di Puskesmas Karangpandan.

Namun dalam perjalanan pulang menuju arah Dusun Bati Desa Girilayu, setibanya di tanjakan melewati parkiran C Astana Giribangun, minibus tidak kuat menanjak dan mesin mati. Akibatkan minibus tak bisa dikendalikan dan terguling.

Dalam kejadian ini, Kasatlantas mengatakan satu penumpang meninggal dunia di lokasi atas nama Arjo, 60, warga Bati. Kemudian satu orang atas nama Citrosono, 60, warga Bati, mengalami patah tulang kaki dan kini dirawat ke RSUD dr Moewardi Solo.i.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : espos.id