Advertisement

Polda Jateng Turun Tangan Usut Dugaan Peniuan koperasi BLN

Ahmad Kurnia Sidik
Senin, 09 Juni 2025 - 18:37 WIB
Ujang Hasanudin
Polda Jateng Turun Tangan Usut Dugaan Peniuan koperasi BLN Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo, di Mapolresta Solo pada Sabtu (17/5/2025). (Solopos - Ahmad Kurnia Sidik)

Advertisement

Harianjogja.com, SOLO -- Polresta Solo dan Polda Jawa Tengah melakukan investigasi bersama untuk mengusut kasus dugaan penipuan investasi bernilai miliaran rupiah yang dilakukan Koperasi Bahana Lintas Nusantara atau BLN.

Hal itu disampaikan Kasat Reskrim Polresta Solo, AKP Prastiyo Triwibowo, saat diwawancarai Espos melalui telepon pada Senin (9/6/2025). Ia menyampaikan kasus ini terus dipelajari oleh Satreskrim baik berdasarkan keterangan korban, saksi-saksi, dan sejumlah dokumen yang ada.

Advertisement

Selain itu, Satreskrim Polresta Solo juga akan melakukan investigasi bersama sejumlah Polres di Jawa Tengah mengingat belakangan ini semakin banyak korban yang melapor dari beberapa wilayah di Jateng dengan nilai kerugian cukup fantastis.

“Perkara ini memang terus diasistensi. Setidaknya hingga saat ini sudah dua kali asistensi oleh Direktorat Krimsus [Kriminal Khusus] Polda Jateng untuk memaksimalkan pemeriksaan. Karena sasarannya satu [Koperasi BLN] nanti akan ada joint investigation dari beberapa Polres,” kata AKP Prastiyo mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Catur Cahyono Wibowo.

BACA JUGA: Rugi Rp1,6 Miliar, Korban Koperasi BLN Lapor Polresta Solo

Lebih lanjut, AKP Prastiyo mengatakan saat ini setidaknya ada tiga Polres yang akan terlibat joint investigation yakni Polresta Solo, Polres Boyolali, dan Polresta Salatiga. Ketiga Polres tersebut, lanjut dia, juga telah terdaftar dalam asistensi oleh Ditreskrimsus Polda Jateng.

Prastiyo juga mengimbau masyarakat yang menjadi korban dugaan penipuan investasi Koperasi BLN untuk melaporkan ke Polres terdekat. “Kami akan maksimalkan pemeriksaan perkara tersebut,” tambahnya.

Sebelumnya, 23 orang melapor ke Mapolresta Solo karena menjadi korban dugaan penipuan Koperasi BLN, Rabu (4/6/2025). Puluhan orang tersebut berasal dari berbagai daerah di antaranya Solo, Boyolali, Klaten, dan Semarang. Mereka tertipu dengan nilai bervariasi mulai Rp60 juta hingga Rp200 juta per orang. Adapun totalnya mencapai sekitar Rp1,6 miliar.

Sehari kemudian, pada Kamis (5/6/2025), setidaknya 15 orang juga membuat laporan yang sama. Total kerugian dari 15 orang tersebut mencapai Rp5 miliar dengan rata-rata per orang ada yang mencapai Rp400 jutaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : espos.id

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Jadwal KRL Jogja Solo Hari Ini, Selasa 10 Juni 2025, Berangkat dari Stasiun Tugu, Lempuyangan dan Maguwo

Jogja
| Selasa, 10 Juni 2025, 01:37 WIB

Advertisement

alt

Destinasi Wisata Puncak Sosok Bantul Kini Dilengkapi Balkon KAI

Wisata
| Jum'at, 06 Juni 2025, 16:02 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement