Advertisement

Masuk Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Kini Bisa Pakai QRIS

Muhammad Diky Praditia
Minggu, 10 Agustus 2025 - 22:17 WIB
Ujang Hasanudin
Masuk Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri Kini Bisa Pakai QRIS Konstruksi jembatan kaca atau scenic bridge di kawasan wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri Senin (4/3/2024). (Solopos - Dhima Wahyu Sejati)

Advertisement

Harianjogja.com, WONOGIRI —Pengelola objek wisata Waduk Gajah Mungkur (WGM) Wonogiri membuat terobosan terkait sistem pembayaran tiket masuk ke objek wisata andalan Kabupaten Sukses yakni dengan sistem digital menggunakan QRIS atau virtual account.

Penerapan pembayaran tiket digital ini diharapkan memudahkan pengunjung sekaligus meminimalkan kebocoran retribusi yang masuk ke kas daerah. Penerapan tiket elektronik itu diluncurkan langsung Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, di lapangan objek wisata WGM Wonogiri, Minggu (10/8/2025).

Advertisement

Peluncuran itu sebelumnya diikuti dengan iring-iringan mobil jip, angkutan, dan sepeda motor Vespa dari Pendapa Rumah Dinas Bupati menuju objek wisata WGM. Direktur Giri Aneka Usaha Perseroda, Suharsono, menerangkan mulai Minggu (10/8/2025) pembayaran tiket masuk objek wisata unggulan Wonogiri itu sudah bisa dilakukan secara digital melalui QRIS atau virtual account.

Saat datang ke objek wisata WGM, pengunjung bisa langsung membeli tiket dengan memindai kode batang QRIS yang tersedia di loket masuk. Tak hanya itu, pengunjung juga bisa memesan tiket elektronik secara online melalui website wgm.girianekausaha.co.id.

BACA JUGA: Destinasi Wisata Baru, Akses Jalan ke Pantai Kayu Arum Gunungkidul Dibuka

Pembayaran tiket yang dipesan secara online bisa melalui QRIS atau virtual account bank. Dengan memesan tiket secara online, pengunjung tidak perlu lagi harus antre dan membayar di loket masuk. Pengunjung cukup menunjukkan tiket elektronik yang sudah dipesan itu kepada petugas.

”Tetapi kami tetap menyediakan pembayaran tiket secara tunai di loket. Ini untuk melayani pengunjung yang belum mendapatkan akses Internet atau perbankan, seperti orang-orang tua,” kata Suharsono saat ditemui Espos di objek wisata WGM, Minggu.

Suharsono menyebut penerapan pembayaran tiket secara digital ini tidak mengubah harga tiket masuk ke objek wisata WGM. Harga tiket masuk tetap Rp15.000/lembar untuk dewasa saat hari kerja dan Rp20.000/lembar untuk dewasa pada Minggu. Kemudian Rp10.000/tiket untuk anak-anak pada hari biasa maupun hari libur.

Menurut dia, penerapan pembayaran tiket secara digital ini bakal memudahkan pengunjung. Hal ini juga bagian dari upaya pengelola objek wisata untuk memberikan layanan inklusif keuangan kepada setiap pengunjung.

Bupati Wonogiri, Setyo Sukarno, menerangkan penerapan e-tiket di objek wisata WGM ini guna mengikuti perkembangan teknologi di sektor pariwisata di Kabupaten Wonogiri. Selain itu, dengan pembayaran secara digital, maka semua transaksi keuangan dari retribusi pariwisata itu akan tercatat dan langsung masuk ke daerah.

”Ini meminimalkan kebocoran retribusi. Saya meyakini selama ini ada kebocoran retribusi yang tidak masuk ke kas daerah. Maka dari itu, penerapan e-tiket ini penting. Hal ini sekaligus usaha untuk mengembangkan sektor pariwisata di Wonogiri,” kata Setyo.

Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD Wonogiri, Supriyanto, menyatakan digitalisasi di sektor pariwisata ini suatu keniscayaan pada saat ini. Menurutnya, penerapan pembayaran tiket secara digital bukan sekadar FOMO (fear of missing out), tetapi langkah awal dari membangun sistem kepariwisataan yang tertata dan transparan. “Ini bukan gagah-gagahan, tetapi digitalisasi itu suatu kewajiban,” ujar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : espos.id

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

Warga Ngemplak Temukan Benda Menyerupai Mortir Saat Gali Tanah, Gegana Turun Tangan

Warga Ngemplak Temukan Benda Menyerupai Mortir Saat Gali Tanah, Gegana Turun Tangan

Sleman
| Senin, 11 Agustus 2025, 10:37 WIB

Advertisement

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Pendakian Rinjani Dibuka Kembali 11 Agustus 2025

Wisata
| Minggu, 10 Agustus 2025, 15:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement