Advertisement

Cegah Persebaran PMK, Pasar Hewan di Wonogiri Ditutup hingga 9 Januari 2025

Newswire
Minggu, 05 Januari 2025 - 12:07 WIB
Ujang Hasanudin
Cegah Persebaran PMK, Pasar Hewan di Wonogiri Ditutup hingga 9 Januari 2025 Dokter hewan Puskeswan Sanden memeriksa kondisi sapi positif PMK di Kapanewon Srandakan, Senin (13/6/2022). - Harian Jogja/Lugas Subarkah

Advertisement

Harianjogja.com, WONOGIRI—Pemerintah Kabupaten Wonogiri menutup sementara pasar hewan di wilayahnya untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku (PMK) yang saat ini kembali merebak.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Wonogiri Baroto Eko Pujanto di Wonogiri, mengatakan penutupan sementara dilakukan selama tanggal 3-9 Januari 2025.

Advertisement

"Seminggu kami tutup, karena PMK di wilayah Wonogiri, ini untuk membatasi penyebaran virus," katanya, Jumat (3/1/2025) lalu dilansir Antara

Ia mengatakan keputusan tersebut diambil setelah dilakukan rapat koordinasi dan kondisi saat ini dilaporkan ke Bupati Wonogiri.

"Bupati memerintahkan untuk membatasi pergerakan hewan ternak dan mengurangi penyebaran virus PMK, maka sebaiknya dilakukan penutupan pasar," katanya.

Ia mengatakan penutupan dilakukan karena ada indikasi penularan antarwilayah.

"Kemungkinan karena pasar kami yang besar ada di daerah perbatasan, ada yang di Purwantoro dan di Pracimantoro. Di kedua pasar tersebut, bahkan pasar lain ada lebih dari 50 persen sapi dari luar daerah. Kalau di Purwantoro dan Pracimantoro mungkin sekitar 60 persen dari luar daerah," katanya.

BACA JUGA: PMK Merebak di Bantul, Peternak Mulai Resah

Ia mengatakan di setiap pasar yang ada di perbatasan, setiap harinya ada sekitar 700-750 ekor sapi.

Mengenai kondisi kasus PMK di Kabupaten Wonogiri, lanjutnya, pada Desember tahun lalu ditemukan sebanyak 310 kasus.

Dari angka tersebut, angka kematian mencapai 57 ekor. Sedangkan yang sembuh ada 236 ekor sapi.

"Kemudian, ada tujuh yang dipotong paksa dan sepuluh dijual oleh pemiliknya," katanya.

Sedangkan pada tahun ini, dari 1-3 Januari ada sekitar 160 ekor sapi yang terjangkit PMK. Meski demikian, untuk kasus kematian belum terlaporkan.

"Kalau populasi sapi di Wonogiri ada sekitar 154.000 ekor," katanya.

Sementara itu, selain penutupan pasar, upaya vaksinasi terus dilakukan selama tiga hari terakhir.

"Besok kami lakukan penyemprotan disinfeksi secara serentak di seluruh pasar di Kabupaten Wonogiri," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Warga Terdampak Tol Jogja Solo di Pinggir Ring Road Maguwoharjo Mulai Bongkar Bangunan

Sleman
| Selasa, 07 Januari 2025, 08:17 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul

Wisata
| Kamis, 02 Januari 2025, 15:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement