Advertisement

Kebakaran di Gunung Lawu Merembet ke Jalan Raya Magetan-Karanganyar

Yoga Adhitama
Sabtu, 21 Oktober 2023 - 21:37 WIB
Sunartono
Kebakaran di Gunung Lawu Merembet ke Jalan Raya Magetan-Karanganyar Asap dari kebakaran di Gunung Lawu terlihat di tepi Jalan Raya Magetan-Karanganyar, Sarangan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur (Jatim), Sabtu (21/10/2023). - Solopos/Yoga Adhitama,

Advertisement

Harianjogja.com, MAGETAN—Kebakaran hutan dan lahan atau karhutla di Gunung Lawu, wilayah Magetan, Jawa Timur (Jatim), belum juga padam. Bahkan, pada Sabtu (21/10/2023), api yang membakar kawasan hutan Gunung Lawu itu menjalar atau merambat ke jalan Magetan-Karanganyar.

Pantauan Solopos.com, api yang membakar lereng Gunung Lawu itu mulai menjalar mendekati jalan tembus Cemoro Sewu-Sarangan, tepatnya di atas tikungan roller barrier, yang masuk wilayah Kelurahan Sarangan, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.

Advertisement

Akibat kebakaran hutan di Gunung Lawu itu, pengguna jalan yang melintas di Jalan Raya Magetan-Karanganyar pun wajib mengurangi kecepatannya. Hal itu dikarenakan asap yang ditimbulkan api cukup pekat dan menggangu jarak pandang pengendara.

BACA JUGA : BMKG Deteksi 111 Titik Panas yang Diduga Kebakaran Hutan

“Apa yang kami khawatirkan akhirnya terjadi juga. Pagi tadi api sudah sampai tepi jalan, padahal di atas banyak bebatuan dan pohon tinggi yang sewaktu-waktu bisa runtuh dan tumbang, sehingga berpotensi mengenai pengguna jalan,” ujar Camat Plaosan, Dian Maheru Robby Widiatmoko, Sabtu.

Sementara itu Kapolsek Plaosan, AKP Joko Yuwono, mengatakan pihak kepolisian yang datang ke lokasi langsung membantu mengatur arus lalu lintas. AKP Joko menyebut jika untuk sementara jalan masih aman dilalui. Api masih belum terlalu besar. Meski demikian pihaknya tetap mengimbau kepada pengguna jalan agar hati-hati.

“Kita lihat dulu bila perlu dialihkan akan dialihkan. Yang jelas untuk sementara ini masih aman untuk dilalui. Pihak BPBD juga telah melakukan penyemprotan agar api tidak terus ke tepi jalan,” katanya.

Sementara itu upaya BPBD menyemprotkan air hanya sebatas tepi jalan tidak dapat menjangkau pada titik api lainnya. Tebing curam dan tinggi menjadi kendala air sampai ke atas.

BACA JUGA : 3 Bulan Ada 44 Kali Kebakaran, Kerugian Capai Miliaran

“Sulit untuk bisa padamkan, karena api berada pada tebing tegak yang tinggi. Kami hanya bisa menjangkau tepi-tepi jalan agar tidak terus merambat ke jalanan dan membahayakan pengguna,” ujar Kasi Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Eka Wahyudi.

Meski kebakaran di Gunung Lawu ini sudah menjalar ke jalan raya, pihak petugas gabungan juga tidak mampu berbuat banyak. Pasalnya, titik api yang berada di tebing yang curam dinilai menjadi penyebab susahnya pemadaman. Sementara hingga saat ini, permintaan water bombing juga belum direspons Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Berita Pilihan

Advertisement

alt

Innova Senggol Setang Beat di Jalan Samas Bantul, 2 Pengendara Sepeda Motor Luka-luka

Bantul
| Jum'at, 17 Mei 2024, 16:07 WIB

Advertisement

alt

Tak Mau Telat Terbang? Ini 5 Rekomendasi Hotel Bandara Terbaik di Dunia

Wisata
| Selasa, 14 Mei 2024, 22:37 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement